Sunday, August 24, 2014

Sifat Anomali Air dan Keuntungannya



Air adalah salah satu molekul paling melimpah di bumi. Bahka permukaan bumi tetutup air lebih dari tujuh puluh persen. Selain itu seluruh makhluk hidup membutuhkan air unuk bertahan hidup. Bahkan kita manusia menggunakan air hampir di seluruh aktivitas kita. Dan dengan PH netralnya air mampu mendukung kehidupan di dalamnya.

Air merupakan molekul yang unik. Memiliki komposisi dua buah atom hydrogen yang berikatan kovalen dengan sebuah atom oksigen. Yaitu ikatan dimana kedua buah atom yang berbeda memakai electron secara bersamaan. Selan itu air juga disebut sebagai pelarut universal karena dapat melarutkan hampir seluruh zat kimia.

Namun dibalik keunggulannya tersebut, molekul air ternyata memiliki sedikit penyimpangan atau kelainan. Kelainan ini lebih dikenal dengan anomali air. Dimana sifat air berubah pada suatu kondisi tertentu.

Anomali air adalah suatu kondisi penyimpangan pada saat emperatur berubah. Ketika suatu zat mengalami perubahan suhu, maka zat tersebut akan mengalami perubahan volume. Ketikan temperature meningkat, maka volume benda juga meningkat dan sebaliknya. Namun berbeda dengan air. Air tidak selalu mengembang ketika mengalami kenaikan temperature. Pada rentang temperature nol sampai empat derajat Celsius air tidak mengalami perubahan volume secara normal. Ketika temperature naik dari nol ke empat derajat, volume air akan menyusut. Sedangkan ketika temperatur berubah dari empat ke nol derajat, maka air akan mengembang. Namun di luar batas temperatur tersebut air kembali normal.

Sifat anomali air inilah yang menyebabkan es mengapung di air. Es yang bersuhu nol derajat ke bawah memiliki massa jenis yang lebih kecil daripada air di sekitarnya. Sehingga air yang lebih hangat dan massa jenis lebih besar akan tenggelam ke bawah.


Sifat air yang tidak lazim ini sesungguhnya merupakan bukti kasih saying Tuhan kepada makhluknya. Pada saat musim dingin melanda daerah dengan posisi lingtang tinggi, air di permukaan bumi akan membeku. Kita ambil contoh misalnya pada sebuah danau. Suhu pada permukaan danau yang bersentuhan langsung dengan udara akan lebih dingin dibandingkan dengan yang di dasar. Maka ketika permukaan danau akan membeku sedangkan air di bawahnya akan tetap cair. Jika seandainya masa jenis es lebih besar daripada air, maka setiap es yang terjadi di permukaan akan tenggelam dan menimbun danai. Namun karena es memiliki masa jenis yang lebih ringan dari air, maka es akan membeku dan tetap pada permukaan danau dan menahan proses pembekuan di bawahnya.

Sementara itu air yang bersuhu antara nol sampai empat derajat memiliki massa jenis lebih besar dari air yang bersuhu di atas empat derajat Celsius. Sehingga air yang mulai mendingin ini akan turun ke dasar, sedangkan air yang lebih hangat di bawah akan naik ke permukaan. Dengan demikian air danau tidak akan pernah membeku sampai ke dasar dan menjaga kehidupan dibawahnya tetap bertahan. Dan bagi kamu yang suka mancing tak usah risau, karena walau musim dingin ikannya masih ada kok. Liat ni buktinya.



Demikian sedikit ulasan mengenai sifat anomali air dan keuntungannya. Semoga bermanfaat.
Facebook Comments
0 Blogger Comments
Facebook Comments by Blogger Widgets

0 komentar: