Seekor singa gunung dilaporkanmemiliki sepasang taring di jidatnya. Waw keren juga ya.. Kalau dipikir-pikir
mirip tanduk. Tapi kalau kamu lihat gambaranya (di bawah ini), ew.. sedikit
mengerikan.
Hal ini dilaporkan oleh
Departemen of Fish and Game (ane gak
ngerti kenapa urusan ikan dan permainan digabung) negara bagian Idaho, Amerika
Serikat yang mana mereka berhasil mendapatkan konfirmasi seekor singa gunung
muda yang tertembak memiliki sepasang taring yang menyembul di dahinya.
Namun jika diperhatikan,
sesuatu yang muncul di kepala Puma (nama lain singa gunung, nama lainnya lagi
Cougar) tersebut tidak hanya sepasang taring, tapi seperti moncong tambahan
yang gak sempurna. Lihat aja pada foto di atas, ada semacam bibir plus kumis
juga di jidat tu kucing.
Tapi sayang singa tersebut
tewas di tangan seorang tuan tanah yang memergokinya sedang menyerang anjing
tetangganya. Walau akhirnya singa itu kabur, namun mereka tetap memburunya
sampai ke perbukitan dengan mengerahkan anjing-anjingnya dan berhasil
menewaskan singa tersebut. Penembakan hewan ini telah dilaporkan ke kantor
konservasi serta pemburu tersebut juga memiliki lisensi yang sah (udah lisensi
sah lagi :D ).
Menurut ahli biologi departemen
yang tersebut namanya di atas, pertumbuhan moncong beserta taring yang ada di
dahi kucing tersebut dikarenakan hasil kembar siam yang mati di dalam Rahim.
Biasanya janin yang selamat akan
menyerap jaringan kembarannya tersebut ke dalam tubuhnya.
Penjelasan lainnya bias juga
disebabkan oleh tumor teratoma. Pertumbuhan jaringan yang membentuk gigi,
rambut, bahkan jari jemari. Tumor ini sangat jarang terjadi, namun demikian
pernah ada kasus sebelumnya yang terjadi pada manusia dan hewan.
Sumber: Discovery
0 komentar:
Post a Comment